PROPOSAL PENELITIAN PENDIDIKAN
“PENGARUH
HANDPHONE TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA DI SEKOALAH”
Diajukan Untuk Memenuhi Tugas UAS Metodologi
Penelitian Pendidikan Islam
Dosen Pembimbing: Titin Soebari,
Disusun Oleh:
LUYU
AFIATI
SEMESTER
5/A
NIM:
3140054
PRORAM
STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
SEKOLAH
TINGG IILMU TARBIYAH (STIT)
PEMALANG
2016
KATA
PENGANTAR
Puji
dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas berkat, rahmat,
dan hidayah-Nya, penulis dapat menyelesaikan proposal penelitian yang berjudul
pengaruh handphone terhadap Prestasi Belajar Siswa Di Sekolah“ dalam proposal
ini penulis akan menjelaskan tentang pengaruh handphone terhadap prestasi
belajar Siswa dan bagaimana mengatasai masalah tersebut.
Dalam
penulisan proposal ini, penulis menyadari akan kemampuan diri penulis yang
kiranya masih jauh dari kesempurnaan, sehingga penulis banyak meminta bantuan
dari pihak lain, yang akhirnya penulis dapat menyelesaikan karya tulis ini.
Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih atas
bimbingan, motivasi dan bantuannya yang sangat berharga untuk semua yang telah
membantunya.
Penulis
menyadari bahwa proposal ini mempunyai banyak kesalahan baik dari sisi dan cara
penulisannya, hal ini dikarenakan kurangnya pengetahuan dan wawasan penulis
maka dari itu penulis membutuhkan saran dan kritikan yang membangun untuk
memaksimalkan proposal ini.
Akhirnya,
penulis berharap semoga karya tulis ini dapat bermanfaat bagi kehidupan
kita.
Banjaran,
27 Desember 2016
Penulis
BAB
I
PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang Masalah
Dunia
informasi saat ini seakan tidak bisa terlepas dari teknologi. Konsumsi
masyarakat akan teknologi menjadikan dunia teknologi semakin lama semakin
canggih. Komunikasi yang dulunya memerlukan waktu yang lama dalam
penyampaiannya kini dengan teknologi segalanya menjadi sangat dekat dan tanpa
jarak.
Awalnya,
teknologi diciptakan untuk mempermudah setiap kegiatan manusia. Lahir dari
pemikiran manusia yang berusaha untuk mempermudah kegiatan-kegiatannya yang
kemudian diterapkan dalam kehidupan. Kini teknologi telah berkembang pesat dan
semakin maju seiring dengan perkembangan zaman sehingga terjadi pengalihan
fungsi teknologi. Kemajuan teknologi ibarat pisau bermata dua, di satu sisi ada
manfaat yang dapat mempermudah dan memberikan kenyamanan dalam kehidupan kita,
namun di sisi lain, jika tidak diwaspadai kemajuan teknologi akan menjerumuskan
kita pada kemadharatan. Contohnya pada salah satu fasilitas canggih pada
masa ini yang akan dibahas yaitu mengenai telepon genggam yang lebih dikenal
dengan sebutan handphone. Di mana alat tekhnologi komunikasi ini adalah salah
satu yang sangatlah praktis bagi penggunanya.
Dengan
adanya handphone, jarak menjadi lebih dekat, bisnis menjadi lebih lancar,
sehingga ramalan bahwa dunia akan menjadi kampong
global, menjadi kenyataan. Meskipun memang
benar peranan handphone pada saat ini sangatlah penting dan sangat membantu
orang dalam berkomunikasi jarak, baik dekat maupun jarak jauh. Namun
demikian, ternyata handphone juga membawa dampak buruk yang tidak sedikit,
mulai dari bahaya terganggunya kesehatan karena gelombang mikrowive yang
digunakannya, hingga bahaya akhlak dan moral para penggunanya.
Beberapa
tahun yang lalu handphone hanya dimiliki oleh kalangan pembisnis yang memang
benar-benar membutuhkan itu untuk kelancaran pekerjaannya. Seiring berjalannya
waktu handphone bisa dimiliki oleh semua kalangan. Baik yang sangat membutuhkan
maupun yang kurang membutuhkan. Termasuk pelajar perkembangan teknologi semakin
memasyarakat dikalangan pelajar. kini handphone (Hp) adalah sakunya seorang
pelajar, hampir semua anak didik mengantongi handphone. Hal ini merupakan
kebanggan bagi Orang tua, karena mempunyai anak yang tidak ketinggalan zaman.
Orang tua menyadari akan pentingnya handphone bagi anaknya dengan berbagai
alasan, namun Orang tua tidak menyadari bahwa disamping itu handphone juga
mempunyai dampak negatif.
Tantangan
dunia pendidikan adalah etika, etika moral seorang siswa, hal ini tercermin
dari ditemukannya beberapa handphone siswa yang berisikan video porno, hal ini
menunjukkan kurangnya kesadaran siswa akan moral. Kini dunia handphone adalah
dunia untuk berkomunikasi, berbagi, mencipta dan menghibur dengan suara,
tulisan, gambar, musik dan video. Disamping harga yang ditawarkan cukup
terjangkau, berbagai fitur handphone juga diberikan sebagai penunjang majunya
teknologi. Namun terkadang juga handphone dapat mengganggu atau memiliki beberapa
hal negatif diantaranya tempat untuk menyimpan gambar-gambar porno, atau
menggunakan handphone saat tengah diadakan proses belajar yang dapat mengganggu
siswa atau perhatian dan minat mereka dalam belajar menjadi berkurang di
karenakan mereka lebih sibuk untuk saling berkiriman pesan.
Contoh
lain yang lebih berpengaruh dalam pengguan handphone terhadap siswa pada saat
belajar, para siswa kebanyakan rela mengacuhkan pelajaran hanya demi untuk bisa
smsan ataupun mendengarkan mp3. Atas dasar itulah dalam penulisan karya tulis
ini, penulis mengambil tema berguna untuk memberikan informasi pada semua dan
memberikan judul “Pengaruh Handphone Terhadap Prestasi Belajar siswa di sekolah”.
B. Identifikasi
Masalah
Berdasarkan
latar belakang masalah di atas, permasalahan yang muncul dapat diidentifikasi
sebagai berikut:
1. Banyaknya
peserta didik yang kurang memperhatikan prestasi belajar di sekolahnya di
karenakan kecanduan handphone.
2. Dampak
psikologi yang dialami peserta didik akibat sering bermain handphone
3. Perilaku
dan sikap yang berubah ketika sudah kecanduan bermain handphone.
C. Pembatasan
Masalah
Dalam
penelitian ini, peneliti membatasi pada Pengaruh Handphone Terhadap Prestasi
Belajar Siswa di Sekolah Sebagai berikut:
1. Bagaimana
pengaruh handphone terhadap prestasi belajar siswa di sekolah?
2. Bagaimana
perilaku dan sikap pesrerta didik setelah kecanduan handphone?
3. Upaya
untuk mengatasi kecanduan handphone untuk para siswa?
D. Rumusan
Masalah
Berdasarkan
latar belakang masalah dan identifikasi masalah, masalah dalam penelitian ini
dapat dirumuskan sebagai berikut :
1. Seberapa
besar pengaruh handphone terhadap prestasi belajar Siswa di sekolah?
2. Bagaimana
perilaku dan sikap yang terjadi pada peserta didik setelah kecanduan handphone?
3. Bagaimana
cara mengatasi masalah kecanduan handphone untuk para siswa ?
E. Tujuan
Penelitian
Berdasarkan
rumusan masalah di atas, penulis melakukan penelitian ini bertujuan:
1. Untuk
mengetahui seberapa besar pengaruh handphone terhadap prestasi belajar siswa di
sekolah.
2. Untuk
mengetahui perilaku dan sikap pada peserta didik yang sudah kecanduan dengan
handphone.
3. Untuk
mengetahui bagaimana cara untuk mengatasi peserta didik yang sudah kecanduan
handphone.
F. Manfaat
Penelitian
Beberapa
manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Bagi
penulis
Bermanfaat
sebagai pegetahuan baru dan untuk melatih kepercayaan diri dalam berkarya.
2. Bagi
orangtua siswa
Penelitian ini dapat digunakan sebagai
informasi agar lebih ketat dalam mengawasi siswa sehingga prestasi belajar
siswa tersebut tidak menurun.
3. Bagi
peserta didik
Penelitian ini dimaksudkan agar
peserta didik harus lebih berhati-hati dan menguranginya dalam menggunakan handphone yang berdampak
langsung maupun tidak langsung terhadap prestasi belajarnya.
G. Hipotesis
Tindakan
Hipotesis
tindakan pada penelitan ini adalah :
Handphone
mempunyai pengaruh besar terhadap prestai belajar siswa sehingga menjadikan
mereka malas untuk menunaikan kewajibannya sebagai seorang pelajar yaitu
belajar.
BAB
II
LANDASAN
TEORI
A. Pengertian Handphone
Telepon
genggam atau yang disebut handphone adalah sebuah perangkat
telekomunikasi elektronik yang memiliki kemampuan dasar yang sama
dengan telepon fixed line, sehingga
konvensional. Handphone dapat dibawa kemana-mana(portable) dan tidak
perlu disambungkan dengan jaringan telepon menggunakan kabel
(nirkabel, wireless). Handphone adalah salah satu alat telekomunikasi yang
didalamnya terdapat fasilitas seperti: SMS, MP3, Video , Kamera, Record
sehingga handphone menjadi alat multimedia. Ditambah lagi pada zaman sekarang
handphone sudah banyak sekali memiliki fitur-fitur yang sangat canggih yang
bisa memudahkan membantu kita dalam mencari sesuatu ataupun membantu dalam
pekerjaan manusia itu sendiri.
B. Fungsi Handphone
Selain
berfungsi untuk melakukan dan menerima panggilan telepon, ponsel umumnya juga
mempunyai fungsi pengiriman dan penerimaan pesan singkat (short message
service, SMS). Ada pula penyedia jasa telepon genggam di beberapa negara yang
menyediakan layanan generasi ketiga (3G) dengan menambahkan jasa videophone,
sebagai alat pembayaran, maupun untuk televisi online di telepon genggam
mereka. Sekarang, telepon genggam menjadi gadget yang multifungsi. Mengikuti
perkembangan teknologi digital, kini ponsel juga dilengkapi dengan berbagai
pilihan fitur, seperti bisa menangkap siaran radio dan televisi, perangkat
lunak pemutar audio (MP3) dan video, kamera digital, game, dan layanan internet
(WAP, GPRS, 3G). Selain fitur-fitur tersebut, ponsel sekarang sudah ditanamkan
fitur komputer. Jadi di ponsel tersebut, orang bisa mengubah fungsi ponsel
tersebut menjadi mini komputer. Di dunia bisnis, fitur ini sangat membantu bagi
para pebisnis untuk melakukan semua pekerjaan di satu tempat dan membuat
pekerjaan tersebut diselesaikan dalam waktu yang singkat.
C. Dampak Positif
Penggunaan Handphone
Berikut
ini akan dijelaskan dampak-dampak positif dari kemajuan teknologi komunikasi.
1. Komunikasi
menjadi lebih mudah.
Fungsi handphone yang paling
banyak digunakan yaitu setiap penggunan handphone dapat berkomunikasi
dengan pengguna lainnya. Kini handphone dilengkapi dengan fitur
pesanan dan telepon yang memungkinkan kita berkomunikasi dengan orang di daerah
lain ataupun di negara lain. Bahkan sekarang handphone telah menganut
sistem berbasis 3G dimana seseorang dapat berkomunikasi via telepon
sekaligus melihat wajah lawan bicaranya.
2. Pencarian
informasi menjadi lebih mudah.
Handphone yang kini semakin
canggih, dapat digunakan untuk internet. Sehingga
pengguna handphone dapat mengakses informasi dengan
menggunakan handphonelewat media internet.
3. Proses
pembelajaran menjadi lebih mudah.
Di zaman yang sudah modern,
kini handphone dapat digunakan seperti halnya komputer.
Dalam handphone juga terdapat aplikasi untuk membuka internet..
Layanan online dalam pendidikan pada dasarnya adalah memberikan pelayanan
pendidikan bagi pengguna (siswa) dengan menggunakan internet sebagai media.
Layanan online ini dapat terdiri dari berbagai tahapan dari proses program
pendidikan seperti: pendaftaran, test masuk, pembayaran, perkuliahan, penugasan
kasus, pembahasan kasus, ujian, penilaian, diskusi, dan pengumuman. Pendidikan
jarak jauh dapat memanfaatkan teknologi internet secara maksimal, dapat
memberikan efektifitas dalam hal waktu, tempat dan bahkan meningkatkan kualitas
pendidikan. Bentuk-bentuk materi, ujian, kuis dan cara pendidikan lainnya dapat
juga diimplementasikan ke dalam web, seperti materi guru dibuat dalam bentuk
presentasi di web dan dapat didownload oleh siswa.
4. Sarana
untuk mencari hiburan
Beberapa perangkat hasil dari teknologi
komunikasi menyediakan fasilitas game, audio, dan video.
5. Pelajar
tidak gagap teknologi.
Siswa dapat mengikuti perkembangan era
teknologisasi dunia dan siswa dapat lebih produktif, efektif dan efisien dalam
waktu, energi dan biaya karena ada sarana komunikasi yang memudahkan urusannya.
D. Dampak Negatif
Penggunaan Handphone
1. Mengganggu
Perkembangan Anak
Dengan canggihnya fitur-fitur yang
tersedia di handphone seperti : kamera, permainan (games) akan mengganggu siswa
dalam menerima pelajaran di sekolah. Tidak jarang mereka disibukkan dengan
menerima panggilan, sms,misscall dari teman mereka bahkan dari keluarga
mereka sendiri. Ada yang menggunakan handphone untuk mencontek dalam
ulangan. Bermain game saat guru menjelaskan pelajaran, dan
sebagainya.Jika hal tersebut dibiarkan, maka generasi yang kita harapkan akan
menjadi budak teknologi.
2. Menurunkan
prestasi belajar siwa
Dalam kehidupan pelajar yang tidak jauh
dari handphone, menjadikan pelajar lebih senang memanfaatkan handphone daripada
buku pelajaran. Hal tersebut dapat mengganggu belajar serta menghambat prestasi
belajar.
3. Efek
radiasi
Selain berbagai kontraversi di seputar
dampak negative penggunaan handphone,penggunaan handphone juga
berakibat buruk terhadap kesehatan. Ada baiknya siswa lebih hati-hati dan
bijaksana dalam menggunakan atau memilih handphone, khususnya bagi pelajar
anak-anak. Jika memang tidak terlalu diperlukan, sebaiknya anak-anak jangan
dulu diberi kesempatan menggunakan handphone secara
permanen.
4. Rawan
terhadap tindak kejahatan
Pelajar merupakan salah satu target
utama dari para penjahat karena penjahat lebih mudah menarik perhatian pelajar.
5. Sangat
berpotensi mempengaruhi sikap dan perilaku siswa.
Dengan kemampuan penyampaian informasi
yang semakin mudah, pornografi pun merajalela. Sehingga handphone menjadi salah
satu sarana yang paling mudah untuk membuka internet. Jika tidak ada
kontrol dari guru ataupun orang tua,handphone dapat digunakan untuk menyebarkan
gambar-gambar yang mengandung unsur porno,ataupun tindak kekerasan yang sama
sekalitidadak layak untuk dilihat oleh pelajar.
6. Pemborosan
Dengan
mempunyai handphone, maka pengeluaran kita akan bertambah,.
Apalagi kalau handphone hanya digunakan untuk hal-hal yang
tidak bermanfaat, maka hanya akan menjadi pemborosan saja.
7. Penipuan
Hal ini memang merajalela di bidang
manapun. Handphone dan internet tidak luput dari serangan penipu. Cara yang
terbaik adalah tidak mengindahkan hal ini atau mengkonfirmasi informasi yang
didapatkan pada penyedia informasi tersebut.
8. Membuat
kerja otak anak menjadi lambat
Salah satu penelitian terbaru tentang
dampak negatif ponsel baru-baru ini dilakukan oleh sejumlah peneliti dari
Australia, Inggris, dan Belanda dan dipublikasikan di International Journal of
Neuroscience. Dalam rilis yang dimuat di jurnal itu dikatakan bahwa penggunaan
handphone bisa mempengaruhi fungsi kerja otak manusia. Salah satu dampak
negatifnya adalah melemahnya daya kerja otak atau istilah anak muda sekarang
yakni lemot (lemah otak).Penelitian ini melibatkan setidaknya 300 orang yang
diteliti dalam jangka waktu yang cukup panjang, yakni 2,4 tahun. Responden
tersebut dibagi dalam tiga kategori, yakni 100 orang yang menggunakan ponsel
rutin, 100 orang tidak menggunakan ponsel dan 100 orang lagi hanya
kadang-kadang menggunakan ponsel. Kemudian, dalam kurun waktu tersebut,
beberapa kali ke-300 responden itu diukur perbedaan aktivitas otaknya dengan
metode quantitive electroencephalographic (EEG). Hal lain yang diteliti adalah
fungsi neuropsikologi seperti perhatian, memori, fungsi pelaksana dan
kepribadian. Hasilnya, pengguna handphone yang rutin menunjukkan aktivitas
otaknya melemah.
E. Sikap Kita Terhadap Tekhnologi Komunikasi
Handphone Yang Semakin Marak Dikalangan Para Pelajar
Dengan
adanya handphone yang semakin canggih dan marak dikalangan para pelajar yang
dapat mempunyai sisi positif maupun negatifnya bagi penggunanya, kita sebagai
penerus bangsa harus lebih berhati-hati dengan menggunakannya. Jangan digunakan
untuk hal-hal yang negatif. Terlebih bagi orang tua yang ingin anaknya tidak
dikatakan ketinggalan zaman. Dan sebaiknya anak diberikan handphone bila sudah
mengerti dampak apa yang akan ditimbulkan. Begitu juga terhadap prestasi
belajarnya.
BAB
III
METODE
PENELITIAN
A. Jenis
Penelitian
Penelitian
ini merupakan penelitian dengan metode kualitatif, yaitu penelitian yang
cenderung menggambarkan apa suatu fenomena apa adanya dengan cara menelaah secara
teratur, mengutamakan obyektifitas, dan dilakukan secara cermat. Salah satu
bentuk penelitian deskriptif adalah metode survei (angket), bentuk peneltian
pengumpulan data yang relative terbatas dari kasus-kasus yang relative besar
jumlahnya. Menjalankan metode survey berupa penyebaran angket, yang bertujuan
untuk mengumpulkan informasi tentang variabel. Angket berisi
pertanyaan-pertanyaan tentang rumusan masalah yang diangkat dalam penelitian.
Pendekatan
yang digunakan dalam penulusan Karya Tulis Ilmiah ini adalah peran siswa, yakin
menelaah permasalahan berdasarkan pengaruh handphone terhadap prestasi belajar semua
siswa di sekolah.
B. Teknik
Pengumpulan Data
Teknik
pengumpulan data yang digunakan adalah :
1. Wawancara,
dan
2. angket.
C. Populasi
dan Sampel
1. Populasi
Dalam penelitian ini populasinya adalah semua
para pelajar yang masih sekolah
2. Sampel
Jumlah sampel pada penelitian ini adalah
10 para pelajar perwakilan di lapangan. dengan
objek penelitiannya adalah latar belakang pengaruh penggunaan handphone
terhadap prestasi belajar siswa
DAFTAR PUSTAKA
Handayani,
Nur. 2011. Berbagi Ilmu : Pengaruh Penggunaan Handphone Terhadap Prestasi
Belajar Siswa Kelas X SMA Negeri 9 Makasar.
Dewi,
Diandra. 2012. Pengaruh Handphene Terhadap Pelajar SMA Sewon.
Komentar
Posting Komentar